FACEBOOK AKAN MENYELEKSI DAN MENGURANGI STATUS/BERITA PALSU

Googleaza.com - News - Maraknya berita atau status Facebook palsu, berita yang tidak ada dasarnya, hoax, hanya sensasi belaka yang sengaja di diposting seseorang membuat masyarakat resah, apa lagi sekarang lagi rame ramenya komentar yang saling meghujat dan menjelek jelekan seseorang membuat developer facebook ingin membenahi layanan-nya.

Memang tidak bisa dipungkiri, Facebook menjadi salah satu media bagi orang untuk mendapatkan berita. Sebagai buktinya, 30% orang dewasa di Amerika Serikat mengkonsumsi berita di Facebook.


Angka itu didapat berdasarkan sebuah studi yang dilakukan Pew Research Center bekerjasama dengan Yayasan John S. dan James L. Knight pada tahun 2015. Begitu juga di Indonesia, pengguna media sosial Facebook ini semakin lama semakin meningkat.

Mulai sekarang medi sosial terbesar di dunia tersebut memberantas peredaran artikel berita bohong atau yang bisa disebut hoax, yang kerap muncul di newsfeed pengguna. Untuk tujuan tersebut, perusahaan yang didirikan Mark Zuckerberg itu menyediakan fitur baru yang bisa dimanfaatkan oleh penggunanya.

Fitur baru tersebut berupa sebuah opsi untuk menandai sebuah artikel berita palsu atau yang sengaja dibuat untuk menipu. Namun, alih-alih menghapusnya, Facebook hanya akan mengurangi peredarannya di beranda para penggunanya.

Caranya, Facebook mengandalkan algoritma yang mereka miliki untuk menentukan layak tidaknya sebuah artikel, berdasarkan laporan dari para pengguna.
Baca Juga:  Keunggulan Drone Karma Keluaran GoPro Yang Bisa di Lipat Lihat Harganya Yuk...!
Sebuah postingan beserta tautan menuju sebuah artikel yang banyak dilaporkan orang sebagai berita bohong, atau diminta orang untuk dihapus, akan jarang beredar di beranda (News Feed),” sebut sebuah pernyataan Facebook.

Reverensi: http://selular.id/news/2016/10/benahi-layanan-facebook-seleksi-berita-berita-hoax/
Advertisement
FACEBOOK AKAN MENYELEKSI DAN MENGURANGI STATUS/BERITA PALSU

Buka Komentar